perlu diketahui bahwa burung ini adalah termasuk
dalam spesies genus agapornis yang dapat diartikan agape = cinta, ornis =
burung. Sehingga dari situlah burung mungil ini dipanggil dengan nama beken
LoveBird. Biasanya dalam memelihara burung lucu ini selalu sepasang jantan dan
betina. Dimana menurut cerita dan pengamatan burung ini sangat setia dengan
pasangannya.Tak heran jika burung ini juga menjadi symbol kesetiaan cinta.
Bahkan dalam beberapa kasus jika salah satu dari pasangan Burung LoveBird ini
mati maka pasangan yang masih hidup menjadi stress berat
Berbagai sumber menyebutkan bahwa burung lovebird merupakan hewan endemik Benua Afrika. Dikatakan dalam berbagai jurnal, lovebird pertama kali ditemukan pada tahun 1600. Lovebird merupakan burung kesayangan yang gampang dijinakkan sehingga banyak yang ingin memeliharanya. Antara tahun 1900--1927, Penjelajah Eropa yang bernama Fischer menyembunyikan burung lovebird dikapalnya. Burung untuk kemudian disebut Fischer Lovebird.
Di Inggris, lovebird diperkenalkan sebagai burung peliharaan berbulu cantik dan bersuara merdu. Di tempat asalnya, Afrika, lovebird dilombakan kemerduan suara dan keindahan warnanya. Karena itu, Varietas warna lovebird dari tahun ke tahun bertambah banyak. Padahal, awalnya lovebird hanya memiliki sembilan spesies dengan sembilan warna dasar. Lovebird dikembangkan sehingga memiliki warna yang beraneka ragam berkat persilangan yang terus-menerus dilakukan, terutama oleh masyarakat di Benua Eropa.
semoga ini menjadi inspirasi untuk anda yang hobi dengan hewan ini, dan
bukan tidak mungkin, jika berhasil akan menambah pemasukan anda tentunya.